Menuju Langit Biru, Pertamina Patra Niaga fasiitasi pembelian kredit karbon

Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga memfasilitasi maskapai nasional, Garuda Indonesia, dalam pembelian Sertifikat Penurunan Emisi (SPE) sebagai bagian dari pelaksanaan Penerbangan Netral Karbon untuk perayaan ulang tahun ke-75 Garuda Indonesia pada 23 Januari 2024 lalu. Kegiatan anak perusahaan Pertamina ini adalah bagian dari upaya bersama untuk menyediakan solusi dekarbonisasi bagi mitra bisnisnya.

SPE merupakan bagian dari mekanisme pengelolaan penurunan emisi yang terdokumentasi dalam bentuk bukti penurunan emisi oleh usaha dan/atau kegiatan yang telah melalui Pengukuran, Pelaporan, dan Verifikasi (PPV), serta tercatat dalam Sistem Registrasi Nasional Pengendalian Perubahan Iklim dalam bentuk nomor dan/atau kode registrasi.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan bahwa kerjasama ini mencerminkan upaya bersama kedua belah pihak dalam mendukung tujuan nasional Indonesia mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.

“Salah satu upaya kami adalah mendukung langkah dekarbonisasi mitra kami dengan mengubah emisi karbon yang dihasilkan selama operasional penerbangan. Sebagai contoh, Garuda Indonesia telah melakukan pembelian kredit karbon sebesar 50 tCO2-eq,” ungkap Riva dalam keterangan tertulis.

“Pertamina Patra Niaga tidak hanya menjual avtur kepada mitra kami, dalam hal ini konsumen penerbangan, namun juga memperkenalkan konsep B2B Pertamina One Solution. Kami menawarkan solusi untuk kebutuhan dekarbonisasi emisi dari bisnis konsumen, sejalan dengan tujuan kami menjadi mitra perjalanan dekarbonisasi untuk mendukung terwujudnya Net Zero Emission Indonesia pada tahun 2060,” jelasnya.

Garuda Indonesia melakukan penerbangan “joy flight” menggunakan armada B737-800 dengan nomor penerbangan GA006. Pesawat ini terbang melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, melintasi area Pelabuhan Ratu, dan kemudian kembali ke Bandara Soekarno Hatta.

Penerbangan ini merupakan bentuk apresiasi dari Garuda Indonesia kepada karyawan alih daya tertentu, termasuk petugas keamanan, staf cleaning service, dan office boy yang telah mendukung kegiatan bisnis perusahaan.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menyatakan bahwa sebagai bagian dari upaya untuk mendukung dekarbonisasi, Garuda Indonesia telah melaksanakan berbagai inisiatif berkelanjutan. Salah satunya adalah bersama Pertamina melaksanakan penerbangan komersial pertama dengan menggunakan bahan bakar bioavtur.

“Keterlibatan aktif Garuda Indonesia dalam penurunan emisi karbon ini menjadi bagian dari peta jalan rencana strategis untuk terus berakselerasi sebagai maskapai yang semakin tangkas dan adaptif dalam menghadapi era baru. Garuda Indonesia sedang bertransformasi untuk memaksimalkan kinerja, berkontribusi pada misi pelestarian lingkungan hidup,” jelas Irfan. (Hartatik)

Foto banner: Jakarta – 12 April 2023: Garuda Indonesia | Boeing 737-8U3| Soekarno-Hatta International Airport. Gilang Putraditya Purba/shutterstock.com

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles