Saham energi terbarukan memerah di perdagangan Rabu

Jakarta – Saham-saham emiten dengan bisnis energi terbarukan, cenderung lesu dan nyaris semuanya ditutup di zona merah, pada perdagangan Rabu, 30 Oktober.

Adapun saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) pada perdagangan Rabu berakhir di level 6.675, atau melemah 1,84%. Dengan pelemahan tersebut, di sepanjang tahun berjalan saham kelompok usaha PT Barito Paciific Tbk (BRPT) itu sudah melemah 10,70%, dan kapitalisasi pasar BREN saat ini kian berkurang, menjadi Rp893,02 triliun.

Pada hari Rabu, saham BREN bahkan masuk dalam daftar saham pemberat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yakni sebesar 4,8 indeks poin. Dimana IHSG hari ini ditutup melemah 0,48% di level 7.569,85.

Saham-saham emiten energi terbarukan lainnya yang juga berakhir di zona merah pada hari ini, yakni PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) yang turun 1,8% di level 1.090, PT Semacom Integrated Tbk (SEMA) melemah 2,15% di level 91, dan PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) melemah 0,47% di level 1.050.

Lalu PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) turun 2,96% di level 655, serta PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) melemah 4,76% di level 20.

Sementara satu saham emiten energi terbarukan yang berakhir stagnan yakni PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) di level 138. (hs)

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles