Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Vegan Sedunia, Vegan Squad Indonesia mengeluarkan surat terbuka kepada Presiden Prabowo Subianto, yang mendesak adanya perubahan kebijakan strategis untuk mengurangi perubahan iklim. Surat yang dibacakan dalam sebuah unjuk rasa damai di Jakarta pada hari Sabtu, 2 November ini menyerukan agar Indonesia mengatasi kerentanan iklim dengan mengurangi konsumsi daging, menjaga kelestarian hutan, dan mempromosikan pola makan vegan dan nabati.
“Bergesernya posisi Indonesia menjadi negara yang berisiko sangat tinggi terhadap bencana ini menunjukkan, Indonesia memiliki tingkat paparan, kerentanan dan kerawanan tinggi terhadap bencana, sementara kapasitas penanganan bencana kurang dan minimnya adaptasi terhadap bencana,” demikian isi surat tersebut.
Menyoroti meningkatnya risiko bencana alam di Indonesia akibat perubahan iklim, Vegan Squad menekankan pada kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh industri peternakan. Mereka menyebutkan bahwa emisi gas rumah kaca, penggundulan hutan, dan polusi air merupakan kontributor penting dalam pemanasan global, dan mendesak pemerintah untuk segera mengambil tindakan.
Rekomendasi Vegan Squad mencakup kebijakan untuk mengurangi konsumsi daging, mengedukasi masyarakat tentang pola makan nabati, dan meningkatkan produksi makanan nabati lokal. Mereka percaya bahwa langkah-langkah ini akan berkontribusi pada masa depan yang berkelanjutan bagi Indonesia dan planet ini.
Surat tersebut diakhiri dengan seruan kepada pemerintahan Presiden Prabowo untuk memimpin Indonesia dalam mengatasi masalah lingkungan yang mendesak ini melalui inisiatif vegan dan nabati.
Vegan Squad Indonesia adalah komunitas sukarelawan nirlaba yang memiliki misi untuk meningkatkan kesadaran tentang veganisme dan manfaatnya bagi kesehatan dan lingkungan, serta untuk mendukung dan menginspirasi orang-orang untuk mencoba gaya hidup vegan. Veganisme adalah pola makan nabati yang seluruhnya terdiri dari makanan nabati. (nsh)
