Jakarta – PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mengukuhkan diri sebagai emiten dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia. Sampai dengan penutupan perdagangan Jumat, 30 Agustus, kapitalisasi pasar saham BREN telah menembus Rp1.400 triliun, tepatnya Rp1.438 triliun, dan kian meninggalkan kapitalisasi pasar saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai Rp1.272 triliun.
Keberhasilan Barito Renewables Energy yang menyalip nilai kapitalisasi pasar BCA pada pekan ini, seiring dengan kinerja saham BREN yang cemerlang sejak awal tahun, yang telah terapresiasi hingga 43,81%.
Adapun pada pekan ini, saham BREN kembali diperdagangkan di level 10.000, dan menutup perdagangan Jumat di level 10.750, atau menguat 3,12% secara harian. Saham BREN kembali masuk dalam jajaran pendorong pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang kembali mencetak rekor level baru (all time high) dengan menguat 0,57% ke level 7.670,73.
Kinerja positif saham BREN sepanjang pekan ini, sejalan dengan dua sentimen positif yang mengiringi.
Pertama, FTSE Global Equity Series mengumumkan perubahan konstituen dengan memasukkan saham BREN menjadi saham kapitalisasi pasar besar dalam perhitungan indeks FTSE global bersama dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS). Perubahan tersebut akan efektif berlaku pada 22 September.
Kedua, manajemen Barito Renewables Energy kemarin mengumumkan telah menjalin kolaborasi dengan ACEN Indonesia Investment Holdings Pte Ltd untuk mempercepat pengembangan proyek energi angin terbarukan di seluruh Indonesia. (hs)
