Cuaca buruk picu banjir dan longsor di seluruh Indonesia, BNPB imbau kewaspadaan

Angin kencang yang menerjang Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung (26/4) sumber foto BPBD Kabupaten Tulang Bawang

Jakarta – Hujan lebat, angin kencang, dan banjir bandang telah melanda beberapa daerah di Indonesia seiring dengan masuknya musim pancaroba, menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hari Senin, 28 April.

Di Jawa Barat, cuaca buruk melanda Kabupaten Cianjur pada Sabtu malam, 26 April, menyebabkan banjir di empat kecamatan dan berdampak pada 14 desa dan satu kelurahan. Sedikitnya 191 warga terdampak, dengan 10 rumah rusak, dua rumah rusak berat, satu tanggul jebol, dan satu tiang listrik tumbang. Tim darurat mengevakuasi warga yang terdampar dan melakukan penilaian kerusakan secara cepat, sementara pembersihan dan perbaikan infrastruktur sedang berlangsung.

Di Provinsi Lampung, cuaca ekstrem melanda Kabupaten Tulang Bawang Barat pada hari yang sama, merusak 71 rumah di Tiyuh Margomulyo. Pihak berwenang dan warga setempat telah bergerak untuk membersihkan puing-puing dan membantu keluarga-keluarga yang terkena dampak.

Banjir juga menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Minggu pagi, 27 April, setelah hujan deras mengakibatkan jebolnya tanggul. Sekitar 60 rumah di tiga desa terendam banjir. Sementara ketinggian air telah surut di beberapa daerah, banjir kecil masih terjadi di beberapa daerah lainnya.

Sementara itu, di Provinsi Aceh, tanah longsor menutup akses jalan di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, pada hari Minggu malam. Meskipun tidak ada korban jiwa atau warga yang mengungsi, akses ke lahan pertanian setempat masih terputus. Upaya untuk membersihkan tanah longsor sedang dilakukan, namun terhambat oleh terbatasnya akses ke alat berat.

BNPB telah mengimbau masyarakat di seluruh Indonesia untuk tetap waspada terhadap potensi bencana seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang selama peralihan musim yang sedang berlangsung. Masyarakat diimbau untuk memantau perkembangan cuaca, memperkuat struktur rumah, menyiapkan peralatan darurat, dan mengikuti instruksi pemerintah setempat selama terjadi cuaca buruk. (nsh)

Foto banner: Lokasi terdampak banjir di Kabupaten Cianjur (26/4) sumber foto BPBD Kabupaten Cianjur

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles