Saham-saham energi terbarukan berakhir mixed, BREN melonjak, PGEO dan SEMA tergelincir – Senin, 14 Juli

Jakarta – Saham-saham energi terbarukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup bervariasi pada perdagangan hari Senin, 14 Juli, dengan dua saham menguat, tiga saham melemah, dan tiga saham tidak berubah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,71% ke level 7.097,151.

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) memimpin penguatan dengan lonjakan signifikan sebesar 19,67% ke level 7.300, membukukan nilai transaksi tertinggi lebih dari Rp1,07 triliun dari lebih dari 150 juta lembar saham yang diperdagangkan sebanyak 50.294 kali transaksi. PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) juga naik tipis 0,62% menjadi 810, didukung oleh volume perdagangan yang moderat.

Sebaliknya, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) tergelincir 0,67% menjadi 1.480, meskipun ada minat yang kuat dari para investor dengan lebih dari 104 juta lembar saham yang diperdagangkan, senilai lebih dari Rp 155 miliar. PT Semacom Integrated Tbk (SEMA) dan PT Hero Global Investment Tbk (HGII) masing-masing turun 1,16% dan 0,63%.

Sementara itu, PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN), PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA), dan PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) ditutup mendatar di level 830, 169, dan 27, dimana TGRA tidak melakukan transaksi.

Kinerja BREN yang menonjol mengangkat sentimen pasar secara keseluruhan, meskipun kerugian di PGEO dan SEMA memoderasi kenaikan sektor ini. (nsh)

Penafian: Analisis data untuk artikel ini dilakukan dengan bantuan OpenAI GPT-4o, sementara konten akhir diedit secara manual untuk keakuratan dan kejelasan.

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles