Saham energi terbarukan sebagian besar melemah, ARKO dan OASA turun – Rabu, 28 Mei

Jakarta – Saham-saham energi terbarukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagian besar ditutup melemah pada perdagangan hari Rabu, 28 Mei, dengan lima saham melemah, satu saham menguat, dan dua saham ditutup datar. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,36% ke level 7.172,904.

PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) memimpin pelemahan dengan penurunan sebesar 2,31% ke level 845, diikuti oleh PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) yang turun 4,14% ke level 139 meskipun merupakan saham yang paling aktif diperdagangkan dengan volume lebih dari 74 juta saham.

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) juga turun 1,14% menjadi 6.500, meskipun mencatatkan nilai transaksi tertinggi kedua dengan nilai lebih dari Rp 65,7 miliar. PT Hero Global Investment Tbk (HGII) dan PT Semacom Integrated Tbk (SEMA) tergelincir masing-masing sebesar 1,14% dan 1,12%.

Di sisi positif, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) menguat 0,37% ke level 1.350, dengan nilai transaksi tertinggi mencapai lebih dari Rp 101 miliar dan lebih dari 75 juta lembar saham berpindahtangan.

PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) dan PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) ditutup mendatar, masing-masing di level 830 dan 36.

Pasar mencerminkan aksi ambil untung secara keseluruhan, kecuali untuk PGEO, yang mempertahankan momentum yang kuat di tengah minat investor yang berkelanjutan. (nsh)

Penafian: Analisis data untuk artikel ini dilakukan dengan bantuan OpenAI GPT-4o, sementara konten akhir diedit secara manual untuk keakuratan dan kejelasan.

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles