Pemerintah tawarkan investor gasifikasi 27 PLTMG, total kapasitas 2.269 MW

Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengundang investor untuk mempercepat program gasifikasi pembangkit listrik PT PLN (Persero), yang menargetkan konversi 27 Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) dengan total kapasitas sekitar 2.269 MW.

Program gasifikasi ini terdiri dari 25 PLTMG yang sudah beroperasi dengan total kapasitas 999 MW, 1 PLTMG dalam tahap konstruksi dengan kapasitas 120 MW, dan 1 PLTMG Kluster Huadi dalam tahap perencanaan dengan kapasitas 1.150 MW.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Jisman Hutajulu mengatakan, program gasifikasi ini akan memberikan manfaat yang besar bagi negara, termasuk mengurangi impor minyak, meningkatkan energi bersih, dan memenuhi komitmen Paris Agreement. Menurutnya, program gasifikasi pembangkit listrik ini bertujuan untuk meningkatkan penggunaan energi bersih dan efisiensi dalam penyediaan tenaga listrik di tanah air.

Program gasifikasi ini dibagi ke dalam beberapa kluster wilayah, yaitu Kluster Kalimantan, Kluster Sulawesi-Maluku-Huadi, Kluster Nusa Tenggara, Kluster Papua Utara, dan Kluster Papua Selatan. Kementerian ESDM akan terus memantau progres pelaksanaan proyek dan mengkoordinasikan kebutuhan gas oleh PLN, yang diperkirakan akan bertambah seiring selesainya proyek gasifikasi pada PLTMG tersebut secara bertahap mulai Desember 2024 hingga akhir 2026. (Hartatik)

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles