Jakarta – Saham-saham energi terbarukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup bervariasi pada perdagangan hari Selasa, 10 Juni, dengan tiga saham menguat, satu saham melemah, dan empat saham lainnya flat. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,65% ke level 7.230,75.
PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) memimpin dengan kenaikan 5,97% ke level 6.725, dengan nilai transaksi lebih dari Rp310 miliar dan volume hampir mencapai 46,47 juta saham. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) menguat 1,95% ke level 1.360 dengan nilai transaksi tertinggi di antara saham-saham energi terbarukan, yaitu lebih dari Rp 369 miliar dengan volume 264,6 juta saham.
PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) naik 13 poin dari 145 ke 158, memperdagangkan 253,5 juta lembar saham dengan nilai transaksi Rp 37,8 miliar. PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) turun 25 poin dari 835 ke 810, diperdagangkan senilai Rp 5,3 miliar dari 6,6 juta saham.
PT Arkora Hydro Tbk (ARKO), PT Hero Global Investment Tbk (HGII), PT Semacom Integrated Tbk (SEMA) dan PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) relatif tidak mengalami perubahan, di mana HGII diperdagangkan paling tinggi dengan 7,35 juta lembar saham senilai Rp 1,28 miliar. (nsh)
Penafian: Analisis data untuk artikel ini dilakukan dengan bantuan OpenAI GPT-4o, sementara konten akhir diedit secara manual untuk keakuratan dan kejelasan.
Update: 11 Juni 2025, 17.12 – memperbaiki nilai IHSG