Jakarta – Musim kemarau 2023 di wilayah Jabodetabek membawa dampak buruk terhadap kualitas udara, dan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) secara tegas menyuarakan keraguan terhadap konsistensi pemerintah dalam menjalankan program transisi energi.
Indira Darmoyono, Ketua Forum Transportasi Lingkungan dan Energi MTI, menyoroti kegagalan pemerintah dalam menerapkan program-program kunci seperti langit biru dan konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG).
Dalam keterangan tertulis, Rabu, 27 Desember 2023, Indira menekankan bahwa polusi udara yang terus meningkat di kawasan perkotaan, khususnya di Jabodetabek, merupakan hasil dari ketidakkonsistenan dalam implementasi program-program tersebut.
Dia menilai bahwa pembenahan sektor transportasi menjadi langkah awal yang harus diambil oleh pemerintah untuk mengatasi masalah ini, mengingat kontribusi besar gas emisi berasal dari sektor tersebut.
`”Tidak konsistennya pemerintah dalam menjalankan program-program seperti langit biru dan konversi BBG menyebabkan peningkatan polusi udara di wilayah perkotaan, terutama di Jabodetabek,” ujar Indira. Dia juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap program biofuel 35 (B35) dan mendesak percepatan kendaraan listrik sebagai upaya penyelamatan.
Menyoroti urgensi program kendaraan listrik, Indira mengungkapkan, MTI menekankan agar subsidi difokuskan pada kendaraan umum massal berbasis listrik, khususnya bus listrik, untuk mendorong pengembangan lebih lanjut. “Kita butuh pengembangan bus listrik di 5 wilayah Metropolitan.”
Dia meyakini bahwa dengan ekosistem aturan yang lengkap, pemerintah bisa konsisten dalam mengawal program percepatan kendaraan listrik.Pada tahun 2023, pemerintah mengeluarkan tiga Peraturan Menteri terkait subsidi kendaraan listrik. Ini termasuk perubahan Peraturan Menteri Perindustrian tentang bantuan pemerintah untuk kendaraan bermotor listrik roda dua, pedoman program konversi sepeda motor dengan penggerak motor bakar menjadi sepeda motor listrik berbasis baterai, dan pajak pertambahan nilai atas penyerahan kendaraan bermotor listrik roda empat tertentu dan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai bus tertentu yang ditanggung pemerintah tahun anggaran 2023.
Dengan fokus lebih besar pada sektor transportasi dan implementasi program-program transisi energi, MTI berharap dapat melihat perbaikan signifikan dalam kualitas udara yang semakin memprihatinkan di wilayah Jabodetabek. (Hartatik)