Pekan Iklim Asia Pasifik 2023 dimulai di Johor Bahru, Malaysia

Johor Bahru, Malaysia – Pekan Iklim Asia Pasifik (Asia Pacific Climate Week/APCW) secara resmi telah dimulai di Johor Bahru, Malaysia, pada tanggal 13-17 November 2023. Acara tahunan ini menjadi wadah bagi para pemimpin dari pemerintah, bisnis, organisasi internasional, dan masyarakat sipil untuk mengatasi tantangan mendesak yang ditimbulkan oleh krisis iklim secara kolaboratif.

Menandai penyelenggaraan keempat dari empat Pekan Iklim Regional yang diselenggarakan tahun ini, APCW 2023 membangun momentum menjelang Konferensi Perubahan Iklim PBB COP 28 di Dubai. Acara tahun ini juga bertepatan dengan selesainya Global Stocktake yang pertama, sebuah inisiatif penting yang dirancang untuk memandu pemenuhan tujuan Perjanjian Paris dan memberikan kontribusi spesifik kawasan untuk menginformasikan Global Stocktake.

Diselenggarakan oleh Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC), Program Pembangunan PBB (UNDP), Program Lingkungan PBB (UNEP), dan Bank Dunia, APCW 2023 disusun berdasarkan empat jalur berbasis sistem, yang masing-masing berfokus pada tema-tema tertentu: Sistem energi dan industri; Kota, pemukiman perkotaan dan pedesaan, infrastruktur, dan transportasi; Daratan, lautan, pangan, dan air; serta Masyarakat, kesehatan, mata pencaharian, dan ekonomi.

Pada acara pembukaan, YB Tuan Nik Nazmi bin Nik Ahmad, Menteri Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim, Malaysia, menyambut para peserta dengan hangat. Menteri Nazmi Ahmad menyoroti komitmen Malaysia untuk mencapai target nol karbon pada tahun 2050, dengan menekankan dedikasi negara untuk mengurangi dampak bencana yang disebabkan oleh perubahan iklim terhadap keanekaragaman hayatinya yang kaya.

Dalam pidatonya, Donald Cooper, Direktur divisi transparansi di UNFCCC, menggarisbawahi betapa gawatnya krisis iklim. Ia mengatakan bahwa sebagian besar negara setuju bahwa iklim adalah masalah yang paling mendesak saat ini. Cooper mengatakan, “kita tidak menciptakan cara untuk menyelamatkan planet ini. Kita tahu semua hal ini, hanya saja tidak cukup.”

Selama APCW 2023 berlangsung dalam beberapa hari ke depan, para pemimpin dan ahli akan terlibat dalam diskusi dan upaya kolaboratif untuk membentuk solusi yang berkelanjutan dan memajukan komitmen bersama dalam memerangi perubahan iklim dalam skala global. Hasil dari acara ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap diskusi di COP 28 dan upaya yang sedang berlangsung untuk mewujudkan tujuan Perjanjian Paris. (nsh)

Like this article? share it

More Post

Receive the latest news

Subscribe To Our Weekly Newsletter

Get notified about new articles