Jakarta – HSBC, bank terbesar di Inggris, mengumumkan kemitraan strategis dengan raksasa teknologi Google untuk mendorong pendanaan bagi perusahaan-perusahaan teknologi iklim yang sedang berkembang, kantor berita Reuters melaporkan. Inisiatif ini bertujuan untuk memajukan solusi-solusi dalam memerangi perubahan iklim global, sebuah prioritas yang telah menarik perhatian dunia internasional.
Tahun lalu, hanya enam bulan setelah HSBC membeli unit pemberi pinjaman teknologi di Inggris, Silicon Valley Bank (SVB), HSBC menyatakan bahwa mereka akan menyediakan dana sebesar USD 1 miliar untuk perusahaan-perusahaan teknologi iklim di berbagai sektor pada tahun 2030.
Menurut para eksekutif dari kedua perusahaan, kolaborasi ini akan berfokus pada pemberian dukungan finansial kepada perusahaan-perusahaan terpilih yang berpartisipasi dalam program Google Cloud Ready-Sustainability dari Google. Program ini menekankan pada validasi dan penilaian teknologi yang sedang berkembang, memastikan bahwa teknologi tersebut memenuhi kriteria kualitas, kemanjuran, dan keterlibatan pelanggan yang ketat.
Justin Keeble, Managing Director for Global Sustainability Google Cloud, mengatakan kepada Reuters bahwa ada urgensi bagi perusahaan untuk mempercepat tujuan keberlanjutan mereka di tengah-tengah kebingungan yang lazim terjadi tentang solusi praktis. “Pembiayaan HSBC akan membantu para mitra tersebut untuk meningkatkan skala bisnis mereka, dan kemudian HSBC akan membantu para pelanggan untuk mengakses semua inovasi ini,” katanya.
Proses uji tuntas yang dilakukan Google menawarkan jaminan yang lebih baik, melengkapi evaluasi HSBC terhadap potensi transaksi utang ventura, jelas Martin Richards, Global Head of Climate Tech and Sustainable Finance HSBC. Upaya kolaboratif seperti ini sangat penting, terutama karena sektor keuangan mengalami penurunan investasi pada tahun 2023, menurut data PwC, di tengah kekhawatiran akan risiko.
HSBC bertujuan untuk memanfaatkan kemitraan ini untuk memenuhi dan melampaui target pendanaannya, serta berkontribusi secara signifikan terhadap upaya global untuk mengurangi emisi karbon. Kolaborasi ini juga memfasilitasi hubungan antara nasabah HSBC dan perusahaan teknologi iklim, sehingga dapat meningkatkan transisi menuju alternatif yang lebih ramah lingkungan.
Pengumuman ini juga mencakup kesepakatan utang ventura pertama HSBC di bawah kemitraan ini dengan LevelTen Energy, sebuah perusahaan pasar energi terbarukan. Meskipun rincian keuangan masih dirahasiakan, kesepakatan ini menandai langkah maju yang signifikan dalam upaya gabungan teknologi dan keuangan untuk mengatasi tantangan iklim. (nsh)